Metode KB Alami
KB alami adalah metode kontrasepsi tanpa menggunakan alat, obat, dan prosedur tertentu, seperti sterilisasi atau vasektomi. Penggunaan jenis KB ini dinilai lebih aman daripada alat kontrasepsi karena tidak menimbulkan efek samping. KB alami dapat menjadi pilihan bagi wanita yang tidak cocok menggunakan alat kontrasepsi. Metode KB ini juga biasanya digunakan untuk mencegah efek samping dari kontrasepsi hormonal, seperti KB suntik, pil KB dan KB implan atau susuk.
Macam-Macam KB Alami
Ada tiga macam metode KB alami yang bisa ibu pilih dan lakukan untuk mencegah kehamilan, yaitu sebagai berikut:
- Tidak Berhubungan Seksual Pada Masa Subur
Ketika berhubungan seksual pada masa subur atau ovulasi, sperma akan lebih mudah membuahi sel telur. Hal ini membuat peluang wanita untuk hamil menjadi lebih tinggi. Oleh karena itu, untuk mencegah kehamilan dengan KB alami, ibu perlu menghindari hubungan intim saat sedang berada pada masa ovulasi atau beberapa hari sebelum dan setelahnya.
Untuk mengetahui kapan seorang wanita mengalami ovulasi setiap bulannya, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
-
- Menggunakan metode penghitungan kalender. Metode ini dilakukan dengan mencari tahu jadwal menstruasi dan masa subur ibu. Jika memiliki siklus menstruasi 28 hari, kemungkinan masa ovulasi ibu adalah pada hari ke-14. Hari ke-1 adalah hari pertama menstruasi ibu dan hari ke-28 adalah hari terakhir sebelum hari pertama menstruasi ibu selanjutnya. Setelah mengetahui perkiraan hari menstruasi, ibu bisa menghitung mundur sebanyak 12–16 hari dan ini merupakan perkiraan masa subur ibu. Dalam rentang waktu tersebut, ibu dianjurkan untuk tidak berhubungan intim guna mencegah kehamilan. Cara ini cukup mudah dilakukan bila ibu memiliki pola menstruasi yang teratur. Bila menstruasi ibu tidak teratur dan kesulitan menentukannya, ibu bisa berkonsultasi dengan dokter atau bidan.
- Mengukur suhu basal tubuh ibu. Suhu basal tubuh adalah suhu ketika tubuh sedang beristirahat, misalnya ketika bangun tidur di pagi hari. Untuk mengetahui suhu basal tubuh, ibu bisa memakai termometer digital. Saat ovulasi, suhu basal tubuh wanita akan meningkat hingga 0,3o Celcius. Jika suhu tubuh ibu tetap sama selama 3 hari atau lebih, kemungkinan besar ibu sedang pada masa subur dan dianjurkan untuk tidak berhubungan intim. Waktu pengukuran suhu basal tubuh terbaik adalah pagi hari sebelum ibu beranjak dari tempat tidur. Pastikan ibu tidur nyenyak dan lakukan metode yang sama setiap harinya untuk mendapatkan hasil yang akurat.
- Dengan metode lendir serviks (Metode Ovulasi Billings/MOB). Metode ini mengharuskan ibu untuk memeriksa pola lendir serviks selama siklus menstruasi. Sebelum proses ovulasi terjadi, ibu akan mengeluarkan lebih banyak lendir vagina yang lebih encer dari biasanya. Untuk mengetahui perubahan lendir serviks, ibu bisa mulai memperhatikan dan mencatat kondisi cairan yang keluar dari vagina sejak satu hari setelah menstruasi selesai. Ibu bisa melihatnya dari cairan yang menempel di celana dalam atau menyeka organ intim menggunakan kain atau tisu. Untuk mencegah kehamilan, hindari berhubungan seksual sejak hari pertama lendir serviks keluar dengan tekstur berbeda hingga empat hari setelah hari puncak masa ovulasi ibu.
- Memberikan ASI Eksklusif (Metode Amenorea Laktasi).
Selain bermanfaat untuk bayi, pemberian ASI eksklusif juga bisa baik untuk mencegah kehamilan pada ibu menyusui. Ini karena proses menyusui bisa menghambat ovulasi dan menstruasi pada ibu yang baru melahirkan. Metode KB alami ini disebut Metode Amenore Laktasi (MAL). Untuk menggunakan cara ini, Ibu harus siap menyusui bayi kapan pun ia membutuhkannya, baik pada siang dan malam hari. Jeda menyusui sebaiknya tidak lebih dari 4 jam di siang hari dan 6 jam pada malam hari. Tetapi, jika ibu telah menstruasi kembali, hal ini menandakan bahwa ovarium telah melepas sel telur sehingga ibu bisa kembali hamil. Jika hal ini terjadi, ibu dianjurkan untuk menggunakan metode KB lainnya.
- Mengeluarkan Penis Sebelum Ejakulasi/ Senggama Terputus.
Bila ingin berhubungan seksual di waktu yang ibu inginkan tanpa hamil, ibu bisa menerapkan metode ini. Cara ini dilakukan dengan mengeluarkan penis dari vagina saat akan mengeluarkan sperma atau ejakulasi. Teknik ini disebut juga dengan istilah senggama terputus. Agar hasilnya efektif, pria harus bisa mengontrol diri dengan kuat dan mampu memperkirakan waktu yang tepat saat menarik penisnya.
KB alami memang merupakan metode yang tidak menguras biaya dan tanpa risiko efek samping. Tapi, perlu diingat bahwa metode ini tentu tidak seefektif penggunaan alat kontrasepsi. Supaya lebih aman, metode KB alami ini bisa dipadukan dengan penggunaan KB lain, seperti kondom. Meski begitu, Ibu tetap bisa mencegah kehamilan dengan KB alami selama memiliki motivasi dan kemauan yang kuat serta bisa menerapkan cara-caranya dengan tepat. Jika ibu masih memiliki pertanyaan seputar KB alami, ibu juga dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan.